ku seperti pondok usang

Saat berganti saat..minit berganti minit..jam berganti jam..hari berganti hari..bulan berganti bulan dan tahun berganti tahun..begitu lah perjalan hidup kita di muka bumi ALLAH yang maha kaya..yang penuh dengan aksi para pelakon yang di amanahkan untuk menjayakan watak di bumi ALLAH ini..lakonan yang sentiasa di iringi dua pencatit markah..sama ada markah baik ataupun markah buruk..kita sebagai pelakon hanya menjalankan apa yang ada di hati dan fikiran kita tanpa menggunakan skrip asal atau yang telah di sediakan..kita bebas untuk berbuat dan berkata apa saja..semuanya terserah kita..kita mau jadi orang yang mulia..mau jadi orang yang terhina..terserah apa maunya kita..yang penting segala perbuatan dan perbualan kita akan sentiasa mendapat perhatian dua makhluk tuhan yang di amanahkan untuk menjaga kita sehingga nyawa terpisah dengan badan..

Hari ini hari sabtu,hari bagi meraikan malam hujung minggu..hari yang sepatutnya di jalankan bersama keluarga,teman rapat,sahabat handai dan sebagainya..tapi aku..diri ku masih lagi bertemankan komputer,laptop,tv,dvd player untuk menemani malam minggu ku..tapi aku bersyukur..aku masih lagi tinggal bersama keluarga ku..masih lagi boleh di anggap anak ..sekalipun kadang2 aku sendiri tidak tahu apa yang berlaku di dalam rumah..aku tidak merasa tersinggung..selagi aku masih lagi di anggap anak dan salah seorang ahli keluarga di rumah ini..

Biasanya..bulan2 sebelum ini..aku banyak menghabiskan masa bersama teman2 rapat ku..tetapi akhir2 ini teman2 rapat seolah2 sudah tidak memandang aku sebagai teman..aku seolah2 sudah di buang jauh dari hidup mereka..tidak pernah di ajak keluar..baik hanya untuk bersuka-suka..untuk makan bersama..jalan-jalan bersama..semua itu sudah jauh rasaku untuk ku rasakan..tapi aku tidak tersinggung dengan perbuatan mereka..mungkin ini adalah hukuman atau karma yang harus aku terima setelah aku banyak melukakan perasaan dan hati mereka..tapi jauh di sudut hati ku..aku tidak pernah mau meyinggung apatah lagi melukakan perasaan mereka..aku juga manusia biasa yang banyak kekurangan..sudah berkali2 ku tanya akan diriku..apa yang telah aku lakukan..apakah aku benar2 telah melukakan hati teman2 ku sehingga aku di hukum seberat ini..persoalan ini lah yang sering bermain difikiran ku..selama mana pun aku tidak akan pernah tau apa kesalahan yang telah aku lakukan..hanya ALLAH yang maha mengetahui akan kesalahan hambanya..

Walau apa pun yang terjadi..aku tetap teman kalian..aku sungguh tidak mau kehilangan teman2 ku..mereka sudah ku anggap seperti darah daging sendiri..apa yang mereka rasakan ..aku juga turut merasa..they are always be my friends forever..kecuali bila tuhan menghendaki..tentu saja kita harus rela hati..kerna kehendaknya itu yang terkahir..